Mbappe Cedera, Perkelahian Massal Para Pemain PSG dan Saint Etienne
QQMulia-Keberhasilan menjuarai Coupe de France atau Piala Perancis seusai mengalahkan Saint-Etienne pada partai final harus dibayar mahal oleh Paris Saint-Germain (PSG).
PSG menang 1–0 tadi malam atas Saint-Etienne pada final Piala Prancis tapi berita utamanya adalah soal Kylian Mbappe yang ditekel kasar lawan pada menit 30, memicu perkelahian massal kedua kubu dan kini sang pemain muda Prancis terancam gagal ikut Liga Champions. Mbappe yang tak bisa melanjutkan pertandingan kemudian digantikan oleh Pablo Sarabia.
Perkelahian massal antara para pemain PSG dan Saint-Etienne terjadi pada menit 29, beberapa saat setelah Kylian Mbappe ditekel secara kasar oleh Loic Perrin. Tekel itu sendiri semula hanya berujung kartu kuning, tapi tekel dan cedera yang dialami Mbappe memicu perkelahian antara pemain kedua tim. Diawali dorongan oleh Marco Verratti dan Loic Perrin dari Saint-Etienne terkena kartu merah wasit karena membalas. Dua pemain lain juga terkena kartu kuning. Lihat adegan perkelahian massal itu di bawah ini.
*Baca Juga : PSG vs Saint Etienne 1–0, PSG Juara Piala Prancis
PSG sendiri sudah unggul sejak menit ke-14 pertandingan itu, yang berlangsung secara kurang seimbang dengan Les Parisien mendominasi jalannya laga melalui penguasaan bola sampai 60 persen dan melepaskan delapan tembakan on target. Bandingkanlah itu dengan lawan mereka yang jauh lebih inferior dengan hanya tiga shots on target dan penguasaan bola hanya 40 persen saja. Jumlah pelanggaran dari kubu PSG 14 kali selama 90 menit, sementara lawannya 19 kali.
Usai pelanggaran tadi Kylian Mbappe terlihat menangis kesakitan tapi mungkin juga ia menangis karena menyadari peluangnya ikut dalam final Piala Liga Prancis terancam gagal dan yang lebih berat lagi adalah gagal ikut dalam babak perempat final Liga Champions melawan Atalanta. Foto-foto menangkap Kylian Mbappe berjalan dengan tongkat kruk usai pertandingan.
Kini PSG diburu waktu untuk memastikan Kylian Mbappe cepat pulih, khususnya agar bisa tampil di Liga Champions. Jika ia harus absen pada saat melawan Atalanta, tentunya ini akan menjadi kerugian besar bagi Les Parisiens.
Pasalnya, Mbappe merupakan salah satu tumpuan di lini depan Les Parisiens. Sejauh ini, ia telah membukukan 29 gol dari 32 penampilan di semua kompetisi. Sementara itu, kesuksesan memenangi Piala Perancis membuat PSG meraih gelar kedua musim ini.
Sebelumnya, pasukan Thomas Tuchel itu telah dinobatkan sebagai juara Ligue 1 atau kompetisi kasta teratas Liga Perancis yang dihentikan prematur akibat pandemi Covid-19. PSG pun menjaga asa untuk meraih quadruple winners alias memenangi empat trofi sekaligus pada musim ini.
*Lagi Cari Situs Judi Bola Online Terpercaya ? Jangan Ragu gabung ke QQMulia dan dapatkan hadiah jutaan rupiah setiap harinya.